Penulis punya writer block, dimana pada suatu titik sulit melanjutkan tulisannya. Blogger juga punya blogger block, yang menjadikan blogging tidak senikmat di awal-awal ngeblog.
Berikut beberapa blogger block yang saya alami dan cara saya mengatasinya.
Contents
#1 Bosan
Kebosanan bisa timbul jika melakukan sesuatu yang sama terus-menerus, meskipun sesuatu itu hal yang kita sukai. Rasanya otak sudah terlalu penuh dengan hal yang sama dan ngeblog menjadi kurang menarik lagi.
Yang saya lakukan adalah libur ngeblog, bisa sehari, dua hari, atau lebih. Tujuannya adalah agar otak sekosong mungkin dari hal-hal yang berbau blogging. Kalau sudah kosong bisa mulai lagi ngeblog dengan pikiran dan suasana hati yang lebih segar.
#2 Tidak Tahu Harus Menulis Apa Lagi
Kamu sudah publish beberapa artikel, mungkin 10 atau 30 artikel, tapi lalu tidak tahu harus menulis apa lagi. Apa yang harus kamu lakukan, berhenti ngeblog atau bagaimana?
Segeralah lakukan riset keywords sesuai tema blogmu. Setidaknya dapatkan 100-200 keywords, jumlah segitu kiranya cukup untuk bahan ngeblog selama 1-3 tahun. Jika sudah punya stok keywords maka sama dengan punya stok ide apa yang akan dibahas di tulisan-tulisan selanjutnya.
Namun stok keywords saja tidak cukup. Agar tambah lancar menulisnya kamu sebaiknya juga mengumpulkan bahan tulisan. Bisa blog-blog dalam atau luar negeri yang bahasan temanya sama dengan blogmu, buku, ebook, majalah, video, dsb.
Hal yang sama saya lakukan untuk blog saya yang bertema kucing. Saya meluangkan waktu beberapa minggu untuk riset keywords dan mendapatkan 2000an keywords. Kemudian saya mengumpulkan bahan tulisan berupa majalah kucing, buku-buku tentang kucing, hingga kontak beberapa dokter hewan dan klinik hewan.
Sampai sekarang saya sudah menulis 140an artikel yang semuanya bertema kucing, dan bisa dibilang tidak pernah kehabisan ide menulis.
#3 Tidak Kunjung Menghasilkan
Hal pertama yang harus kamu pastikan adalah apakah blogmu punya trafik organik? Jika belum, segera terapkan SEO, sebab trafik adalah syarat utama untuk blog agar bisa menghasilkan pendapatan.
Jika blogmu sudah punya trafik organik, berapa banyak? Jika masih kisaran puluhan ribu per bulan jangan berharap banyak dari Adsense.
Coba berbagai metode monetasi lain seperti affiliate marketing, jualan jasa, jualan produk sendiri, dropship, dll. Temukan metode monetasi yang paling cocok dengan blogmu dan fokuslah disitu.
#4 Sulit Konsisten Bisa Bikin Blogger Block Juga Lo!
Kamu mengikuti saran bahwa ngeblog itu seharusnya konsisten. Misalnya seminggu publish artikel 2 kali di setiap hari rabu dan sabtu.
Konsisten (terjadwal) itu bagus, kalau kamu bisa. Kalau saya sih tidak bisa, karena saya memiliki 2 kendala besar:
- Saya ngeblog di sela kerja, kalau pekerjaan sedang banyak ya blog tidak saya urusi untuk sementara.
- Kadang ada artikel yang butuh waktu lebih dari seminggu untuk menyelesaikannya, jadi mustahil untuk memenuhi jadwal publish yang teratur.
Saya sempat galau karena tidak bisa konsisten, tapi akhirnya menerima kenyataaan bahwa saya memang tidak bisa. Selain itu juga karena saya menargetkan mendapatkan pembaca dari search engine. Dan bagus tidaknya performa artikel di SERP ternyata tidak banyak bergantung dari konsistensi.
#5 Kebingungan
Saya pernah merasa ngeblog itu kok begitu banyak hal yang dikerjakan. Saya bingung mana yang harus saya selesaikan lebih dahulu. Rasanya ngeblog tersendat-sendat.
Ternyata itu karena saya tidak punya perencanaan yang baik sebelum ngeblog. Ibaratnya menulis novel saya tidak lebih dahulu membuat perencanaan seting tempat, tokoh-tokohnya, kerangka cerita bab per bab, dsb. Saya langsung buka laptop dan mulai saja menulis novel.
Akibatnya setelah selesai bab 1 saya berhenti cukup lama, memikirkan bab 2 mau menulis cerita yang bagaimana. Jadi, saya merencanakan sambil menulis. Akan lebih lancar jika saya merencanakan segala sesuatunya lebih dahulu baru memudian mulai menulis.
Ngeblog pun demikian. Coba saja kamu rencanakan dari awal mulai dari memilih niche, meriset keywords, potensi monetasi apa saja yang cocok untuk niche itu, link building-nya nanti memakai teknik apa dan bagaimana. Hasilnya proses ngeblog akan lebih lancar dibanding tanpa memakai perencanaan.
#6 Ragu Dengan Ide Tulisan
Di awal ngeblog dulu, hal ini mengganggu saya. Mau menulis sesuatu tapi ragu, apa iya bahasan soal ini itu bagus? Apa iya bakal ada yang baca?
Tapi sejak saya mengutamakan menulis berbasis keywords, keraguan seperti itu hilang. Karena jika keywords-nya ada search volume-nya, berarti ada orang-orang yang mencarinya dan membutuhkan informasi. Jika dibutuhkan orang ya berarti bakal ada yang baca dan berguna.
Soal kualitas tulisan sendiri wajar kalau tulisannya kurang bagus jika baru mulai. Dengan jam terbang yang semakin tinggi, apalagi bila disertai kemauan untuk belajar, tulisan akan menjadi semakin berkualitas. Lagipula ngeblog itu dinamis, kamu selalu bisa mengedit tulisanmu kapan pun kamu mau.
#7 Ketemu Tema Yang Sungguh Sulit
Hal ini belum lama saya alami sendiri di blog kucing saya. Meski sudah punya stok keywords dan bahan-bahan tulisan, ada satu tema yang berat bagi saya yaitu penyakit-penyakit kucing.
Saya agak takut membahas penyakit kucing karena harus seakurat mungkin, agar pembaca blog tidak menerima informasi salah yang bisa berakibat fatal. Memang sebaiknya yang menulis adalah ahlinya yaitu dokter hewan.
Misalnya penyakit feline infectious peritonitis (FIP) yang disebabkan oleh virus dan sangat mematikan bagi kucing. Angka kematiannya lebih besar dari 95%. FIP tema yang sulit tapi blog saya harus mempunyai artikel yang membahas FIP.
Yang saya lakukan adalah mengontak perusahaan yang menjual obat FIP untuk kucing. Meminta mereka menulis tentang FIP di blog saya dengan imbalan promosi produk dan layanan mereka. Dan mereka mau.
Penutup
Betapapun sudah tahu tips-tips mengatasinya, namun blogger block kadang bisa sangat sulit untuk diatasi. Yang saya sampaikan adalah pengalaman saya, dan cara saya mungkin manjur buat saya tapi belum tentu mempan buat orang lain.
Maka penting untuk mengadaptasi cara mengatasi blogger block sesuai dengan kondisimu sendiri. Bahkan mungkin kamu harus menemukan sendiri caramu agar bisa ngeblog kembali dengan lancar dan bersemangat.
*Artikel tentang blogger block di atas merupakan guest post dari Kak Purwanto, pemilik blog fanicat.com. Buat yang tertarik untuk guest post juga di Blogspedia Group, bisa cek syarat dan ketentuan di Kirim Tulisan ya.
